Kegiatan : Festival Pacak Sepuran Kalurahan Kaligintung
Hari/Tanggal : Senin tanggal 22 Agustus 2022
Lokasi : Padukuhan Siwates, Kalurahan Kaligintung, Temon, Kulon Progo
LATAR BELAKANG PENCIPTAAN KARYA
Daerah yang saat ini termasuk wilayah Kabupaten Kulon Progo hingga berakhirnya pemerintahan colonial Hindia Belanda merupakan wilayah dua kabupaten,
yaitu Kabupaten Kulon Progo yang merupakan wilayah Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kabupaten Adikarto yang merupakan wilayah Kadipaten
Pakualaman. Kedua kabupaten ini digabung administrasinya menjadi Kabupaten Kulon Progo pada tanggal 15 Oktober 1951.
Secara geografis, Makam Astana Girigondo berada di kawasan Desa Girigondo, Kaligintung, Kecamatan Temon, Kulon Progo. Di Girigondo dimakamkan KGPAA
Paku Alam V, VLVII, VIII beserta keluarganya. Latar belakang pemilihan lokasi makam di Kulon Progo ini berkaitan erat dengan asal usul KGPAA Paku Alam V.
Beliau adalah putra KGPAA Paku Alam Il dari Garwo Raden Ayu Resminingdyah yang berasal dari Trayu, Tirtarahayu, Galur, Kulon Prego.
Kyai Garuda Yaksa adalah nama sebuah kereta kerajaan milik Kraton Yogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengku Buwana VI memesan Kyai Garuda
Yeksa pada tahun 1861. Kereta kencana Kyai Garuda Yaksa dipakai untuk penobatan para raja sejak Sultan Hamengku Buwana VII sampai Sultan Homengku
Buwana X sekarang ini.
Bergabungnya dua wilayah kabupaten tersebut memberikan inspirasi pembuatan karya instalasi berjudul "Kereta Nirwana Girigondo" dan Garuda Yaksa" yang
berada di gerbang awal dan gerbang akhir Kalurahan Kaligintung pada Festival Pacak Sepuran 2022.
“KERETA NIRWANA GIRIGONDO”
Ukuran : Tinggi 3,5 meter, panjang 8 meter, dan lebar 1,5 meter.
Lokasi : Siwates, Kaligintung, Temon, Kulon Progo.
Bahan/Media : Kayu, Bambu, Jerami, dan bahan pendukung.
Karya dikerjakan masyarakat setempat bekerja sebagi petani, buruh, penderes kelapa, seniman jathilan dan wiyaga.
Astana Girigondo adalah makam kerabat raja Paku Alam yang berada di wilayah pedukuhan Girigondo, Kalurahan Kaligintung sebagai destinasi wisata religi.
Kereta Nirwana merupakan kendaraan rohani untuk menuju ke singgasana persemayaman abadi, tentram damai sempurna dan paripurna.
Kereta melaju terbang cepat mengarungi angkasa melewati pemecah ombak gelombang samudra bandara, di tarik oleh Kuda Sembrani Putih Suci dari Nusantara
yang gagah perkasa.serta di kendalikan oleh Kusir bijak cendekiawan yang senantiasa mengawal perjalanan bagi setiap wujud eksistensi dengan berakhirnya
kelahiran kembali, menyiapkan bekal amal kebaikan di alam kelanggengan nanti.
“GARUDA YAKSA”
Ukuran : Tinggi 6 meter, panjang 3 meter, dan lebar 2,5 meter.
Lokasi : Kaligintung Kidul, Kaligintung, Temon, Kulon Progo.
Bahan/media : dari plat besi dan kerangka besi teknik las/tempel.
Karya : dikerjakan oleh masyarakat setempat berprofesi sebagai tukang las, tukang patri perkakas dapur, penderes kelapa, seniman jathilan dan wiyaga.
Figur Garuda Yaksa pada karya instalasi Pacah Sepuran 2022 merupakan pengejawantahan Burung Raksasa yang senantiasa memberikan perlindungan yang
memiliki kekuatan tangguh.
Seluruh badan terbalut plat besi warna perak melambangkan kesucian hati, pikiran bersih, dan kebaikan budi. Bulu sayap berjumlah 17, jumlah bulu ekor 8, dibalut
kain 5 lipatan, menoleh kekiri untuk meninggalkan perilaku yg tidak terpuji, dengan jari telunjuk kedepan menyongsong masa depan Indonesia maju jaya
berdasarkan peradaban bangsa yang di cengkeram erat dengan kuku tajam dan kuat.